fix bar
fix bar
fix bar
fix bar
fix bar
fix bar

Blog Details

image

BELAJAR ENTREPRENEURSHIP SEJAK DINI?

  • Holong Nainggolan, S.Kom
  • 30-09-2021

Pendidikan entrepreneurhip sejak dini sangat penting ditanamkan terhadap diri anak untuk melatih mereka memiki mindset kreatif, inovatif dan mandiri. Hal ini sejalan dengan langkah yang diambil oleh Yayasan Seri Amal Medan untuk menjadikan sekolah Ignasius Group berbasis entrepreneurship.

Penting untuk diingat ! Entrepreneurship yang dimaksud dalam hal ini tidak semata merujuk kepada nilai bisnis tetapi bagaimana menciptakan spirit dan mindset siswa untuk senantiasa berinovasi yang didalamnya juga tidak luput dari kreativitas dan kemandirian.

Misalnya mendampingi seorang siswa memiliki mindset untuk berinovasi dalam bidang Sains,tentunya  memerlukan keterampilan dan pengetahuan yang mendukung dalam bidang tersebut sehingga hasil inovasinya diterima dan dihargai oleh orang lain.

Untuk menanamkan pendidikan entrepreneurship di sekolah Ignasius,setiap siswa diarahkan pada passionnya sehingga tidak membatasi siswa dalam mengembangkan potensi yang dimiliki.

Ada 3 hal yang akan diperhatikan dari diri siswa yaitu pemahamannya akan konsep yang dipelajarinya, Karakter entrepreneurnya dan Skill entrepreneurnya. Semua ini akan dipelajari dan dibentuk  melalui project of entrepreneurship dengan siklus pembelajaran entrepreneurship yang dikenal dengan istilah learning cycle , yaitu Eksplorasi (Exploring ), Membuat perencanaan (Planning), Produksi atau pengerjaan (Doing ),Mengomunikasikan (Communicating ) dan Refleksi ( Reflecting) .

Dengan membiasakan siswa belajar entrepreneurship sejak dini , maka diharapkan karakter dan skill entrepreneurnya sudah terbentuk sejak awal sehingga untuk ke depannya kita dapat lebih mengarahkannya.

Pembelajaran entrepreneurhip sejak dini di SMP St. Ignasius, merupakan sebuah proses yang akan membentuk siswa memiliki karakter mandiri sehingga dapat melihat, mengeksplorasi,dan menciptakan peluang dengan pemikiran yang kreatif.Selain itu , sejak dini siswa sudah diajarkan bagaimana menemukan ide-ide kreatif dan mengomunikasikannya dengan sikap jujur, bertanggung jawab dan peduli.

Siswa juga diajari menjadi problem solver, yakni membekali mereka memecahkan masalah di dunia nyata dengan cara yang inovatif sampai mendapatkan hasil yang terbaik pula. Tentu hal ini semua akan mereka dapatkan melalui proses learningcycle yang mereka lakukan dalam membuat Project of Entrepreneurship.

Oleh : M.Lydia Pinem, S.Pd

Tinggalkan Komentar