fix bar
fix bar
fix bar
fix bar
fix bar
fix bar

Blog Details

image

Learning Cycle Project of Entrepreneurship

  • Holong Nainggolan, S.Kom
  • 04-06-2022

Pada dasarnya dalam proses project of entrepreneurship memiliki ciri khas yaitu adanya tahapan learning cycle. Apa itu learning cycle? learning cycle adalah sebuah fase atau taha pan-tahapan yang harus dilalui oleh siswa dalam menyelesaikan project of entrepreneurship yang telah dia pilih dalam satu semester tersebut, sehingga peserta didik menghasilkan sebuah product yang bernilai.

Learning cycle dalam project of entrepreneurship harus dirancang dan tertuang dalam proposal  project of entrepreneurship. Learnig  cycle sendiri berlandaskan pada pandangan konstruktivisme. Konstruktivisme merupakan suatu proses membangun atau menyusun suatu pemahaman terhadap pengetahuan yang baru dalam struktur kognitif siswa berdasarkan pengalaman nyata yang dialaminya dan hasil interaksinya dengan lingkungan sekelilingnya.

Langkah-langkah dalam  Learning cycle

1. Exploring ( pengumpulan data)

         Setelah siswa menentukan project mata pelajaran  yang akan dikerjakannya selama satu semester, maka langkah pertama yang harus peserta didik kerjakan adalah mengumpulkan data, melihat informasi  dari sumber-sumber yang ada seperti buku, video you tube, berita-berita di televisi, lingkungan sekitar, wawancara dari nara sumber yang sesuai dengan judul project yang akan kamu kerjakan. Exploring ini bertujuan agar project yang akan kamu kerjakan sungguh-sungguh project yang bisa menyelesaikan masalah yang terjadi saat ini. Selain itu dengan melakukan exploring kamu akan menemukan material atau cara dalam pengerjaan projectmu. Kamu harus memiliki target dalam mengerjakan exploring. Tahap exploring adalah tahap awal yang sangat menentukan tahap-tahap pengerjaan projectmu selanjutnya.

2. Planning(Perencanaan)

Nah, dalam tahap ini kamu sudah harus merencanakan projectmu. Perencanaan yang matang akan membuat projectmu lebih meyakinkan untuk dikenal banyak orang. Yang perlu kamu perhatikan dalam  perencanaan adalah

a. Apa judul projectmu, judul harus menarik minat pembacanya.

b. Keunggulan project yang akan kamu kerjakan

c. Siapa target market atau sasaran dari projectmu

d. Nilai nilai yang terkandung dalam projectmu

e. Bahan dan alat sesuai judul projectmu

f. Langkah-langkah mengerjakan project

g. Estimasi biaya yang akan kamu keluarkan selama proses pengerjaanproject

h. Waktu pengerjaan project

3. Doing (Pelaksanaan)

Tahapan ini merupakan tahap pelaksanaan dari apa yang sudah direncanakan. Selama proses pengerjaan kamu mungkin akan mengalami kegagalan, Karena ini hal yang pertama sekali kamu kerjakan. Tapi jika kamu gagal kamu harus mencobanya kembali sampai berhasil. Kamu juga harus menentukan berapa lama proses mengerjakan project mu.

4. Communicating (Komunikasi)

         Setelah projectmu selesai, kamu harus mengkomunikasikannya kepada orang-orang disekitarmu. Misalnya kepada kepala sekolah, guru-guru, teman sekolah mu, orang tuamu, tetanggamu, dan mentormu. Ketika kamu mengkomunikasikan projectmu kamu meminta mereka untuk menanggapi hasil produk mu. Apa kelebihannya, kekurangannya dan saran perbaikan atau masukan dari mereka. Sehingga kamu bisa menyempurnakan produkmu. Dalam proses communicating, kamu juga harus menentukan waktu nya.

5. Reflecting (Refleksi)

         Setelah menerima saran dari mereka langkah selanjutnya adalah kamu memperbaiki kembali produkmu, sehingga produkmu memiliki nilai yang tinggi dan dapat dimanfaatkan oleh penggunanya. Dalam reflecting kamu juga harus memiliki target waktu. Demikianlah penjelasan mengenai tahapan learning cycle. Oh ya,  Selama proses pengerjaan tahap demi tahap kamu harus mengumpulkan bukti-buktinya. Baik itu foto, video yang menguatkan projectmu.

Ditulis oleh: Damewati, S.Pd

Tinggalkan Komentar