What's Up!
Blog Details
Pelaksanaan UNBK 2018, Server Pusat Offline 30 Menit
- Holong Nainggolan, S.Kom
- 23-04-2018
Hari ini seluruh sekolah tingkat SMP di Indonesia melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), sebagai salah satu peserta UNBK, SMP St. Ignasius Medan yang sejak tahun lalu telah mempersiapkan diri dengan mantap ikut melaksanakan UNBK tahun ini.
Tahun ini jumlah peserta UNBK di SMP St. Ignasius adalah 98 orang yang dibagi menjadi 3 gelombang atau sesi dengan pembagian gelombang I 33 orang, gelombang II 33 orang dan gelombang III 32 orang.
Sesi I dimulai pada pukul 07:30 WIB, sesi II dimulai pukul 10:30, dan sesi III pada pukul 14:00 WIB, dengan durasi waktu persesi adalah 120 menit.
Pada hari pertama pelaksanaan panitia UNBK di SMP St. Ignasius sejak pagi tampak sudah siap, dimana proktor dan teknisi sudah mempersiapkan ruangan Lab Komputer yang akan digunakan sejak pukul 06:15 Wib. Hal ini menjadi salah satu bukti kesiapan SMP St. Ignasius dalam melaksanakan ujian nasional berbasis komputer tersebut.
Walaupun masih perdana panitia UNBK di SMP St. Ignasius tampak tidak banyak mengalami kesulitan dalam pelaksanaan UNBK, hanya saja terjadi masalah pada sesi I yang disebabkan matinya server pusat dan menyebabkan seluruh UNBK di Indonesia menjadi terkenala.
Server pusat offline terjadi selama lebih kurang 30 menit, namun masalah tersebut tidak terlalu berpengaruh pada pelaksanaan UNBK di SMP St. Ignasius sebab ujian tetap bisa berjalan walau server pusat offline karena token ujian sudah sempat masuk ke Aplikasi UNBK SMP St. Ignasius.
UNBK ini akan berlangsung selama 4 hari kedepan, sementara untuk hasil ujian akan diumumkan pada bulan Mei 2018 mendatang. Sebelumnya SMP St. Ignasius telah melakukan 2 kali simulasi dari kemendikbud yaitu simulasi II dan Simulasi III serta 2 kali tryout yang dilaksanakan mandiri oleh sekolah dengan menggunakan system CAT yang menyeruapai UNBK.